Pengenalan Audacity

Modul Audacity

1 PENGENALAN INTERFACE AUDACITY

Sebagai salah satu tool editing sound yang dapat diperoleh secara gratis, Audacity memiliki fitur fitur lengkap untuk editing sederhana sampai menengah.

GAMBAR 1.1 : TAMPILAN AWAL AUDACITY

Menu

Pada bagian paling atas terdapat menu bar, dimana dalam File terdapat opsi-opsi untuk membuat file baru, membuka project yang lalu, mengimport file audio, juga manipulasi metadata. Yang penting diperhatikan adalah Generate dan Effect, karena dalam 2 tab ini terdapat fitur-fitur yang paling sering digunakan dalam editing audio.

Playback Buttons

Pause, play, stop, skip to start, skip to end, dan record.

Navigation Tools

Sekumpulan tools untuk melakukan seleksi, Selection tool untuk highlight area tertentu, Envelope tool untuk mengatur tinggi grafik. Draw tool digunakan untuk mengedit tiap titik sampel. Time shift digunakan untuk menggeser letak suara relatif terhadap waktu.

Levels

Tingkat kekuatan suara yang masuk atau keluar dalam db. Dalam format digital kekuatan terbesar yang bisa dirender adalah 0 db.

Input Output Devices

Jika terdapat lebih dari satu perangkat input maka dapat dipilih akan menggunakan perangkat mana dalam melakukan playback atau recording. Jika saat melakukan recording melalui microphone, tidak terdeteksi adanya suara, cek lagi bagian ini.

2 FORMAT FILE AUDACITY

Dalam melakukan editing, Audacity menyimpan file hasil edit dalam file Audacity Project yang ditunjukkan dengan ekstensi .aup. File ini tidak dapat digunakan oleh aplikasi lain dan selain menyimpan waveform dari suara yang sedang dibuka, juga menyimpan informasi lain yang hanya dapat dibaca oleh Audacity.

Untuk menyimpan hasil edit dalam format lain, dapat menggunakan fungsi Export. Export akan menyimpan semua perubahan yang sudah dilakukan dalam format standard seperti wav atau mp3.

GAMBAR 2.1 : TAMPILAN AUDACITY SAAT BEKERJA DENGAN FILE MP3

GAMBAR 2.1 : TAMPILAN EXPORT AUDACITY

Dalam melakukan export, Audacity dapat mengconvert ke berbagai maca file format audio. Perlu diperhatikan bahwa Audacity membutuhkan codec tambahan untuk menyimpan file .mp3, file ini bernama lame_enc.dll.

3 RECORDING

Untuk melakukan recording, tekan tombol pada playback buttons. Dalam melakukan recording, yang perlu diperhatikan adalah level dari input mic. Jika melebihi batas, maka akan terjadi noise / crackling. Jika ini terjadi turunkan volume dari input.

GAMBAR 3.1 : HASIL RECORDING YANG MENUNJUKKAN VOLUME OPTIMAL

4 CUT, TRIM, DAN SILENCE

Tampilan waveform dan timeline pada Audacity memudahkan kita untuk melakukan editing suara, hampir sama dengan editing gambar, Audacity melakukan edit berdasarkan selection. Gunakan Selection tool untuk melakukan seleksi . Agar seleksi dapat dilakukan secara presisi, Audacity dapat melakukan zoom in dan zoom out sehingga seleksi dapat dilakukan sepersekian detik .

Fungsi Trim akan memotong bagian yang terseleksi dan membuang sisa dari audio clip yang tidak terseleksi. Sedangkan Cut akan memotong bagian yang diseleksi dan menyambungkan kembali audio yang terpotong. Untuk menghilangkan noise yang tidak diinginkan diantara tiap kata gunakan Silence Audio .

5 EFFECTS

Audacity menyediakan banyak sekali efek-efek suara yang dapat langsung diaplikasikan ke audio clip.

GAMBAR 5.1 : DAFTAR EFEK YANG DAPAT DIGUNAKAN DALAM AUDACITY

5.1 CHANGE PITCH

Untuk menggunakan efek yang diinginkan, harus dilakukan seleksi pada bagian mana efek akan diaplikasikan. Setiap efek memiliki setting sendiri yang dapat disesuaikan sesuai kebutuhan. Untuk mengubah suara laki-laki menjadi suara perempuan atau sebaliknya dapat menggunakan efek Change Pitch.

GAMBAR 4.1 : TAMPILAN WINDOW CHANGE PITCH

5.2 CHANGE TEMPO

Untuk mempercepat atau memperlambat playback tanpa mengubah karakteristik suara, dapatdilakukan menggunakan change tempo.

GAMBAR 5.3: TAMPILAN WINDOW CHANGE TEMPO

5.3 NOISE REMOVAL

Lebih lanjut dalam menggunakan fitur Effects adalah noise removal. Untuk menghilangkan noise di dalam suara yang terekam oleh microphone, Audacity menyediakan tool Noise Removal. Unsur yang paling penting dalam noise removal adalah mendapatkan sampel dari noise itu sendiri, sehingga Audacity dapat mencari bagian mana yang harus dihilangkan.

Untuk mendapatkan sampel noise, record dengan mic dan biarkan rekaman berjalan beberapa detik sebelum akhirnya memulai merekam suara. Kemudian lakukan seleksi pada beberapa awal pada saat mic sudah merekam tapi anda belum mulai berbicara.

GAMBAR 5.3: SELEKSI SAMPEL NOISE

Setelah itu masuk ke Effects -> Noise Reduction GAMBAR 5.3: WINDOW NOISE REMOVAL

Setelah tombol get noise sample ditekan, maka window noise removal akan hilang, tapi profil sampel dari noise telah disimpan, maka kembali ke workspace dan lakukan seleksi pada daerah yang akan difilter. Kemudian kembali ke Effects -> Noise Removal. Semakin besar angka noise reduction (dB) maka semakin agresif Audacity akan memfilter noise dengan resiko suara yang tidak ingin terfilter akan ikut hilang.

5.4 HIGH PASS, LOW PASS FILTER, DAN AMPLIFY

Kedua filter ini jika dikombinasikan dapat menghasilkan suara yang menyerupai suara radio jaman dahulu. Untuk mendapatkan efek ini diperlukan mengulang langkah ini beberapa kali sampai hasil yang diinginkan. Yang pertama, setelah merekam suara, pilih daerah yang ingin dimanipulasi, kemudian pilih Effect -> High Pass Filter

Biarkan nilai Frequency tetap di 1000 Hz, dan pilih nilai Rolloff sebesar 6B, kemudian klik OK. Setelah itu masuk ke Effect -> Low Pass Filter

Pilih Rolloff 12 dB dan klik OK.

Setelah kedua efek diaplikasikan, maka rekaman suara anda akan terdengar lebih lirih, karena itu gunakan Effect -> Amplify untuk mengembalikan volume.

Fungsi dari filter Amplify adalah memperkuat atau memperlemah volume suara yang ada di workspace, hati-hati dalam menggunakan filter ini jangan sampai suara yang terbentuk melebihi batas toleransi, atau akan terjadi crackling.

5.5 REVERSE & REVERB

Reverse dan dikombinasi dengan reverb akan menghasilkan suara unik yang membuat seolah olah suara keluar dari dunia lain. Efek ini dapat diaplikasikan dengan cara menseleksi bagian suara yang akan dimanipulasi, kemudian menuju Effect -> Reverse

Setelah itu masuk ke Effect -> Reverb dan sebagai percobaan, biarkan nilai value default kemudian tekan OK.

Setelah itu, kembalikan audio ke posisi awal dengan Effect -> Reverse.

results matching ""

    No results matching ""